ketika dewasa datang banyak rintangan dan masalah yang harus di lalui di depan mata.
satu demi satu terlewati, hanya saja kadang masalah itu tak dapat di tebak lamanya ia terjadi,
seberapa banyak air mata bercucuran,
seberapa banyak penyesalan terjadi
seberapa banyak orang yang bersangkutan
seberapa banyak senyuman palsu terlihat
dan seberapa banyak dendam yang tertulis di hati
ini perjalanan, ini proses dan ini lah pendewasaan.
bukan hanya masalah keluarga, pendidikan, pertemanan bahkan ini tentang perasaaan.
dan ini masalah perasaaan
sebagai seorang wanita, dia hanya menyambut siapapun yang datang. ketika belum ada ikatan, bukannya ia masih mempunyai hak untuk dekat yang lainnya? :o iya kan?
"gombalan" bukannya sudah menjadi hal yang umum di ucapkan dan diutarakan oleh siapapun? care, peduli, atau apa lah itu yang berlebihan diberikan ya biarkan saja, Karena setiap orang punya cara sendiri-sendiri untuk mengutarakan perasaannya. Bukan begitu? (jangan keGRan, karena setelah semua SELESAI itu akan musnah dan benar-benar hilang)
Namanya juga lagi deket, pasti yang manis-manis lah yang ditunjukin. seribu banding satu yang nunjukin kepahitan di masa PDKT. setelah PDKT lewat dan ada ikatan semua itu pasti akan terlihat dengan sendirinya dan itulah proses untuk saling menerima.
jika memang setelah PDKT tidak lagi ada kejelasan hubungan yang serius dan sudah selesai ya sudah! jangan di perpanjang lagi.
"curhat dengan teman dekat" ya silahkan. monggo mas !!!! tapi tidak seharusnya kan teman dekat itu bercerita tentang hal" buruk kepada orang lain yang notabene tidak ada hubungan apapun dalam masalah hubungan itu. atas dasar apa? apa tujuannya?
hanya untuk menarik perhatian orang? iya? tidak ada untungnya kan ngobrolin masalah orang.!!!
dari awal ini m
asalah perasaan, ketika anda meminta baik-baik maka akan dibalas dengan kebaikan. jika anda merasa tersakiti maaf sudah diutarakan dan tinggal pemberian maaf yang hendaknya di berikan.
jika berat , utarakan kepada yang bersangkutan. SELESAIKAN ! jangan utarakan kepada orang ketiga, karena dia tidak tahu masalah sebenernya. satu kata selip aja udah beda artinya!!
jika memang tidak penting lagi ya sudah . TUTUP MULUT ANDA!
Selasa, 20 Agustus 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar